PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi, Kamis (31/10), terbang menggunakan helikopter menuju pedalaman Kabupaten Kampar tepatnya di Dusun Sialang Harapan, Desa Batu Sasak, Kabupaten Kampar. Kedatangan Kapolda Riau dalam rangka menemui langsung murid serta guru SD 10.
Kapolda yang datang dengan menggunakan helikopter ternyata tidak bisa langsung menuju area sekolah. Kapolda Riau harus mendarat di lapangan Desa Batu Sasak. Setelah mendarat, Irjen Agung yang didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto serta Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan, bertolak melalui jalur darat menuju SD 10, dengan melewati jalanan tanah yang terjal hingga menerobos sungai, dan memakan waktu sekitar 30 menit untuk bisa sampai ke sana.
Sementara, bila dari pusat kota di Kabupaten Kampar menggunakan jalur darat, butuh waktu hingga 5 jam agar bisa sampai ke Batu Sasak. Setibanya di SD 10, Irjen Agung langsung disambut murid-murid dan guru, serta masyarakat setempat.
Wajah suka cita pun tak bisa disembunyikan dari mereka, apalagi setelah tahu Kapolda Riau berkenan berkunjung, meski perkampungan mereka jauh di tengah hutan belantara dan terisolir. Kedatangan Agung membuat murid, guru hingga masyarakat tersentuh.
Orang nomor satu di kepolisian Riau tersebut bahkan juga sempat menjadi guru dadakan di SD 10, dengan mengajar mata pelajaran matematika kepada murid seisi kelas. Anak-anak pun sumringah dan tertawa riang, bahkan ada diantara mereka yang ingin menjadi polisi, agar kelak juga bisa menolong orang banyak.
Hampir dua jam Kapolda Riau bercengkrama dengan murid dan guru di sekolah tersebut. Sebelum berpisah, Irjen Agung sempat menandatangani prasasti dan foto bersama dengan seluruh murid dan tenaga pengajar SD 10, serta memberikan bingkisan.(dof)